http://cur.cursors-4u.net/symbols/images5/sym454.gif

Jumat, 30 September 2016

KARAMAH ABAH GURU (MENELPON DENGAN INDERA KE ENAM)

                                  MENELPON DENGAN INDERA KE ENAM



   Cerita ini terjadi saat Guru Zaini menunaikan ibadah haji disekitar tahun 1980 bersama ibunda beliau dan keluarga. Sebagai ulama , Guru zaini bila di Mekah selalu menyempatkan diri untuk berkunjung dan silaturahmi dengan  para ulama besar di kota suci tersebut. saat itu yang bisa mengantar beliau jika berkunjung kepada para ulama sana dua orang yaitu  Guru H.Hatim Salman (salah satu putera Tuan Guru H.Salman Jalil ) dan Guru H.Sya'rani Thayib  (adik Almarhum KH.Syarqawi Thayib ).




  Suatu saat, Ketika Guru Zaini berencana untuk bekunjung kepada seorang Habib di Mekah , beliau minta Hatim untuk menelpon lebih dulu kepada habib tersebut. Mendengar permintaan itu , Guru Hatim buru - buru ingin menaiki tangga karena telpon ada di ruang atas . Tapi sesaat kemudian Guru Zaini bilang : "Tim, menelpon pakai ini haja " sambil Guru Zaini memberika isyarat dengan meletakkan tangan  ke dada. Dan merasa di cegah Guru Hatim pun urung naik ke atas.
  Pada jam yang sudah di tentukan ,berangkatlah Guru Zini yang di dampingi Guru H.Hatim dan Guru H.Sya'rani Thayib berkunjung ke tempat Habib yang dimaksud. Ternyata ketika  mereka sampai ke depan rumah Habib ,Habib tersebut langsung telah berdiri dimuka pintu menunggu kedatangan Guru Zaini sambil memegang sebuah kipas dan berucap dengan bahasa Arab yang artinya lebih kurang : "  saya sudah sejak tadi menungu kedatang kalian " Dua orang yang mendampingi yakni Guru Hatim dan Gur sya'rani tentu terkejut . teringatlah Guru Hatim terhadap beberapa waktu lalu terjadi, bahwa Guru Zaini mehubungi Habib melalui hati yaitu isyarat tangan beliau kedada, yang sesungguhnya lebih kuat daripada alat Komunikasi modern seperti Telpon.

(SUMBER : Buku 100 karamah dan kemulian Abah Guru Sekumpul )di tulis oleh KH.M.Anshary EL Kariem )

0 komentar:

Posting Komentar

Template by:
Free Blog Templates